1 Belum Ada Judul
2. Besar dan Kecil
3. Ya atau Tidak
4. Mereka Ada di Jalan
5. Potret
6. Di Mata Air Tidak Ada Air Mata
7. Ikrar
8. Aku Disini
9. Mencetak Sawah
10. Panggilan Dari Gunung
11. Coretan Dinding
Belum Ada Judul
Intro: G C G C G
G D/F# Em
Pernah kita sama-sama susah
C D
Terperangkap di dingin malam
G D/F# Em
Terjerumus dalam lubang jalanan
C D
Digilas kaki sang waktu yang sombong
Em C D G
Terjerat mimpi yang indah, lelah...
G D/F# Em
Pernah kita sama-sama rasakan
C D
Panasnya mentari hanguskan hati
G D/F# Em
Sampai saat kita nyaris tak percaya
C D
Bahwa roda nasib memang berputar
Em C D G
Sahabat masih ingatkah, kau...
Am G F Em
Sementara hari terus berganti
Am G F Em
Engkau pergi dengan
D
Dendam membara di hati...
Interlude:
G D/F# C
G B C
G D/F# Em C D
G D/F# Em
Cukup lama aku jalan sendiri
C D
Tanpa teman yang sanggup mengerti
G D/F# Em
Hingga saat kita jumpa hari ini
C D
Tajamnya matamu tikam jiwaku
Em C D G
Kau tampar bangkitkan aku, sobat...
Musik: G D/F# Em C D 2x C G
Besar dan Kecil
Intro : Am
Am G Am
kau seperti bis kota atau truk gandengan
Am G Am
mentang mentang paling besar klakson sembarangan
C G C
kau seperti bemo atau sandal jepit
C G C
tubuh ku kecil mungil biasa terjepit
Am
pada siapa ku mengadu,pada siapa ku bertanya
Am G Am
kau seperti buaya atau dinosaurus
Am G Am
mentang mentang menakutkan makan sembarangan
C G C
aku seperti cicak atau kadal buntung
C G C
tubuhku kecil merengil sulit dapat untung
Am
pada siapa ku mengadu,pada siapa ku bertanya
F C G C
mengapa besar selalu menang
F C G C
bebas berbuat sewenang wenang
F C G C
mengapa kecil selalu tersingkir
F C G
harus mengalah dan menyingkir
Am G F
apa bedanya besar dan kecil
Am G F
semua itu hanya sebutan
G F
ya..walau di dalam kehidupan
G F G C Am
kenyataan nya harus ada besar dan kecil
Ya atau Tidak
Intro :
A Bm C#m B A Bm C#m B (3x)
A Bm C#m B A Bm C#m B
Bicaralah nona, jangan membisu
A Bm C#m B A Bm A
Walau s patah kata tentu kudengar
A Bm C#m B A B C#m
Tambah senyum sedikit apa sih susahnya
A Bm C#m B A B A
Malah semakin manis semanis tebu
D A D A
Engkau tau isi hatiku
D A D A
Semuanya sudah aku katakan
D A D A
Ganti kamu jawab tanyaku
D A D A
Ya atau tidak itu saja
Interlude :
A Bm C#m B A Bm C#m B
A Bm C#m B A Bm C#m B
Bila hanya diam aku tak tahu
A Bm C#m B A Bm C#m B
Batu juga diam, kau kan bukan batu
D A D A
Aku tak cinta pada batu
D A D A
Yang aku cinta hanya kamu
D A D A
Jawab nona dengan bibirmu
D A D A
Ya atau tidak itu saja
Interlude :
A Bm C#m B A Bm C#m B 2x
A Bm C#m B A Bm C#m B
Tak aku pungkiri aku suka wanita
A Bm C#m B A Bm C#m B
Sebab aku laki-laki masa suka pria
D A D A
Kau kuraslah isi dadaku
D A D A
Aku yakin ada kamu di situ
D A D A
Jangan diam bicaralah
D A D A
Ya atau tidak itu saja....
Ending :
A Bm C#m B A Bm C#m B
A Bm C#m B A Bm ......
Mereka Ada di Jalan
Intro :
G F#m C
G C F#m G
G F#m Em
Pukul 3 sore hari
C D
Di jalan yang belum jadi
G F#m Em
Aku melihat anak-anak kecil
C
Telanjang dada telanjang kaki
D G
Asik mengejar bola
G F#m Em
Kuhampiri kudekati
C
Lalu duduk di tanah
D
Yang lebih tinggi
G F#m
Agar lebih jelas
Em
Lihat dan rasakan
C
Semangat mereka
G
Keringat mereka
F#m C G
Dalam memenangkan pernainan
Instrument :
G F#m Em C D
G F#m Em C D G
G
Ramang kecil, Kadir kecil
F#m G
Menggiring bola di jalanan
G
Ruli kecil, Ricky kecil
C D G
lika-liku jebolkan gawang
G F#m Em
Tiang gawang puing-puing
C D
Sisa bangunan yang tergusur
G F#m Em
Tanah lapang hanya tinggal cerita
C D
Yang nampak mata hanya
C G
Para pembual saja
D Em
Anak kota tak mampu beli sepatu
D Em
Anak kota tak punya tanah lapang
D Em
Sepak bola menjadi barang yang mahal
C G C D G
Milik mereka yang punya uang saja
C G F#m C
Dan sementara kita di sini Di jalan ini
Instrument :
G F#m Em C
D Am F#m G
G F#m Em
Bola kaki dari plastik
C D
Ditendang mampir ke langit
G F#m Em
Pecahlah sudah kaca jendela hati
C G
Sebab terkena bola tentu
F#m C G
Bukan salah mereka
G
Roni kecil, Heri kecil,
C D G
Gaya samba sodorkan bola
G
Nobon kecil, Juki kecil,
C D G
Jegal lawan amankan gawang
G
Cipto kecil, Iswadi kecil,
C D G
Tak tik tik tak terinjak paku
G
Yudo kecil, Paslah kecil,
C D G
Terkam bola jatuh menangis
Ending : C D G 4x
Potret
Intro : A D
A
Orang orang resah
Berlomba kejar nafkah
Demi anak bini
Demi sesuap nasi
A
Kuno kuno memang
Memang memang kuno
Namun kenyataan
Kita butuh soal itu
A G A
Uang dimana uang?
A G A
Nasi dimana nasi?
A G A
Uang dimana uang?
A G E
Nasi dimana nasi?
A
Seperti binatang
Bila lapar menerjang
Seperti kereta
Nafasnya terdengar
A
Lidahnya terjulur
Syahwatnya siap lentur
Soal harga diri
Sudah tak berarti
Reff :
A G A
Uang dimana uang?
A G A
Nasi dimana nasi?
A G A
Uang dimana uang?
A G E
Nasi dimana nasi?
A
Pergi kau!
D A E
Jangan nasehati aku oh ya!
A
Pergi kau!
D A E
Aku mau uangmu oh ya!
A
Pergi kau!
D A E
Jangan menggurui aku oh ya!
A
Pergi kau!
D A E
Aku mau nasimu oh!
F#m B5 E
Anak anak kecil tengadahkan tangan
F#m C#m E
Mainkan tamborin gapai masa depan
D A
Tanah lahirku aku cinta kau
D A
Bumi darahku aku cium engkau
Back Reff
A
Orang orang resah
Berlomba kejar nafkah
Demi anak bini
Demi sesuap nasi
A
Kuno kuno memang
Memang memang kuno
Namun kenyataan
Kita butuh soal itu
A
Seperti binatang
Bila lapar menerjang
Seperti kereta
Nafasnya terdengar
A
Lidahnya terjulur
Syahwatnya siap lentur
Soal harga diri
Sudah tak berarti
Di Mata Air Tidak Ada Air Mata
Intro : G D Am 2x G
G D
Memetik gitar dan bernyanyi
Am Em
Pada waktu tak bertepi
C G
Diatas langit dibawah tanah
C D
Di hembus angin terseret arus
Am G
Untuk saudara tercinta
C D G
Untuk jiwa yang terluka
G D
Dengar lagu suara ku hilang
Am E
Sebab hari semakin bising
C G
Hanya bunyi peluru diudara
C D
Gantikan deting gitarku
Am E
Mengoyak paksa nurani
C D G
Jauhkan jarak pandangku
G D
Bibirku bergerak tetap nyanyikan cinta
C G
Walau aku tau tak terdengar
G D
Jariku menari tetap takkan berhenti
C D
Sampai wajah tak murung lagi
G D
Bibirku bergerak tetap nyanyikan cinta
C G
Walau aku tau tak terdengar
G D
Jariku menari tetap takkan berhenti
C D
Sampai wajah tak murung lagi
Interlude : G Bm C G Bm C G D C
G D
Amarah sempat dalam dada
Am E
Namun akal ku menerka
C G
Kubernyanyi dimatahari
C D
Ku petik gitar dirembulan
Am E
Dibalik bening mata air
C D G
Tak pernah ada air mata
Am E
Dibalik bening mata air
C D G
Tak pernah ada air mata
Coda : G C D G C D G
Ikrar
Intro : DM7 Bm7 E AM7
DM7 C#m7
Meniti hari... meniti waktu
DM7 C#m7
Membelah langit.. belah samudera
DM7 C#m7
Iklaslah sayang ku kirim terbang
Bm7 Am7
Tunggu aku... tunggu aku...
DM7 C#m7
Rinduku dalam... semakin dalam...
DM7 C#m7
Perjalanan pastikan sampai
DM7 C#m7
Penantianmu semangat hidupku
Bm7 E AM7
Kau cintaku... kau bintangku
DM7 C#m7 E F#
Doakanlah sayang, harapkan lah manis
Bm7 E AM7
Suamimu segera kembali
DM7 C#m7 E F#
Doakanlah sayang, harapkanlah manis
Bm7 E AM7
Suamimu suami yang baik
DM7 C#m7
Kutitipkan semua yang kutinggalkan
DM7 C#m7
Kau jagalah semua yang mesti kau jaga
DM7 C#m7
Permataku aku percaya padamu
DM7 C#m7
Permataku aku percaya padamu
Aku Disini
Mengantuk perempuan setengah baya
Di bak terbuka mobil sayuran
Jam tiga pagi itu
Tangannya terangkat saat sorot lampu mobilku
Menyilaukan matanya
Aku ingat ibuku
Aku ingat istri dan anak perempuanku
Separuh jalan menuju rumah
Saat lampu menyala merah
Didepan terminal bis kota yang masih sepi
Aku melihat seorang pelacur tertidur
Mungkin letih atau mabuk
Aku ingat ibuku
Aku ingat istri dan anak perempuanku
Dibawah temaram sinar merkuri
Bocah telanjang dada bermain bola
Oh pagi yang gelap
Kau sudutkan aku
Suara kaset dalam mobil
Aku matikan
Jendela kubuka
Angin pagi dan nyanyian sekelompok anak muda
Mengusik ingatanku
Aku ingat mimpiku
Aku ingat harapan
Yang semakin hari semakin panjang tak berujung
Perempuan setengah baya
Pelacur yang tertidur
Bocah bocah bermain bola
Anak muda yang bernyanyi
Sebentar lagi ayam jantan
Kabarkan pagi
Hari harimu menagih janji
Aku disini
Ya aku disini
Ingat ibuku
Istri dan anak anakku
Mencetak Sawah
Intro : A
A
Kubaca koran pagi sambil ngopi
A
Ada kabar menarik hati
A
Konglomerat akan mencetak sawah
A
Di atas tanah milik siapa
A
Aku jadi berfikir
A
Untuk apa berupaya membuat sawah
A Dsus2 A
Sebab tanah ini tak lagi berkah
A
Tak lagi ramah
A
Semua kan sia-sia
A
Karena kami tak lagi makan nasi
A
Dari bumi pertiwi ini
A Dsus2 A
Dari keringat pak tani
A
Tanah-tanah suburmu
sudah menjadi ranjang industri
A
Menjadi ayunan ambisi-ambisi
A
Demi gengsi demi aksi
Coda:
A
Untuk apa sawah-sawah
A
Pak taniku sudah pergi
A
Menjadi pejalan kaki
A
Yang sepi
Panggilan Dari Gunung
Intro : F Fm 8x
(*)
Cm
Panggilan Dari gunung
Fm
Turun ke lembah-lembah
Cm
Kenapa nadamu murung
Fm
Langkah kaki gelisah
Cm
Matamu separuh katup
Fm
Lihat kolam seperti danau
Cm
Kau bawa persoalan
Fm
Cerita duka melulu
Intro : F Fm 3x
Reff:
G# F Fm
Disini menunggu
G# F Fm
Cerita yang lain
G# F Fm
Disini menunggu
G# F Fm
Cerita yang lain.. menunggu
(**)
Cm
Berapa lama diam
Fm
Cermin katakan bangkit
Cm
Pohon-pohon terkurung
Fm
Kura-kura terbius
Intro : F Fm 3x
Back to : Reff,
Back to : (*) 2x
Back to : (**)
Ending : F Fm
Coretan Dinding
A
Coretan di dinding membuat resah
D
Resah hati pencoret mungkin ingin tampil
A
Tepi lebih resah pembaca coretannya
D
Sebab coretan di dinding adalah pemberontakan
A
Kucing hitam yang terpojok di tiap tempat sampah
C D A
Ditiap kota . . . . .
C D A
Cakarnya siap dengan kuku-kuku tajam
C D A
Matanya menyala mengawasi gerak musuhnya
C D
Musuhnya adalah penindas
C D A
Yang menganggap remeh coretan dinding kota
A
Coretan dinding terpojok di tempat sampah
D
Kucing hitam dan penindas sama-sama resah
Post a Comment